oleh:
Priska Patricia Damayanti
TEOLOGI ISLAM: DOKTRIN ALIRAN KEAGAMAAN
Nama Aliran
|
Tahun Muncul
|
Tokoh
|
Ajaran Pokok
|
Khawarij
|
Abad ke-7
|
· Abdullah bin Wahab al-Rasyidi
· Urwah bin Hudair,
· Mustarid bin Sa'ad,
· Hausarah al-Asadi
· Quraib bin Maruah,
· Nafi' bin al-Azraq,
· 'Abdullah bin Basyir
|
· Khalifah harus dipilih bebas seluruh umat Islam
· Khalifah tidak harus berasal dari keturunan Arab
· Dapat dipilih secara permanen selama yang bersangkutan bersikap
adil dan menjalankan syariat Islam. Ia dijatuhkan bahkan dibunuh apabila
melakukan kedzaliman
· Khalifah sebelum Ali adalah sah, tetapi setelah tahun ke tujuh
Ustman dianggap menyeleweng. Dan khalifah Ali adalah sah tetapi setelah
terjadi arbitrase (tahkim), ia dianggap menyeleweng.
|
Syiah
|
658 M
|
· Abdullah bin Saba’ al-yahuud
· Jalaludin Rakhmat, Haidar Bagir,
· Haddad Alwi,
· Nashr bin Muzahim,
· Ahmad bin Muhammad bin Isa Al-Asy‟ari.
|
· al Tauhid
· al ‘adl
· al Nubuwwah
· al imamah
· al ma’ad
|
Jabbariyah
|
660-750 M
|
· Al-Ja‟ad bin Dirham,
· Jahm bin Sofwan,
· Adh-Dhirar,
· Husain bin Muhammad al-Najjar
|
· Manusia mengerjakan perbuatan dalam keadaan terpaksa
· Kalam Tuhan adalah makhluk
· Tuhan tidak dapat dilihat di akhirat
· Surga Neraka tidak kekal
|
Qaddariyah
|
689 M
|
· Ma‟bad al-Jauhani
· Ghailan al-Dimasyqi
|
· Manusia memiliki kebebasan untuk menentukan tindakannya sendiri
· Dalam memahami takdir aliran Qadariyah terlalu Liberal
· Aliran Qadariyah mengukur keadilan Allah dengan barometer
keadilan manusia
· Paham ini tidak percaya jika ada takdir dari Allah.
|
Mu’tazillah
|
120 H
|
· Washil bin Atha’
· Abu Huzail al-Allaf
· Al Nazzam
· Al-Jubba’
|
· al Tauhid (keesaan Allah)
· al ‘Adl (keadlilan tuhan)
· al Wa’d wa al wa’id (janji dan ancaman)
· al Manzilah bain al Manzilatain (posisi diantara
posisi)
· amar mauruf dan Nahi mungkar
|
Asy’ariyyah
|
300 H
|
· Al-Baqillani,
· Al-Juwaini
· Al Ghazali
|
· Tuhan dan Sifat-sifatnya
· Kebebasan dalam berkehendak
· Akal dan Wahyu dan Kriteria baik dan buruk
|
Maturidiyyah
|
4 H
|
· Abu mansur al-Maturidi
|
· Orang Mukmin melakukan dosa besar tetap Mukmin
· Janji dan ancaman tuhan tidak boleh tidak mesti berlaku kelak
|
Murji’ah
|
Akhri abad ke-1
|
· Hasan bin Bilal al- muanami
|
· Iman Hanya membenarkan (pengakuan) di dalam Hati
· Orang islam yang melakukan dosa besar tidak
dihukumkan kafir. Muslim tersebut tetap mukmin selama ia mengakui dua kalimat
syahadt.
· Hukum terhadap perbuatan manusia di tangguhkan
hingga hari kiamat
|
Ahlussunah Wal-
Jamaah
|
137-159 H
|
· Abu al hasan al Asy’ari
· Abu Mansur al Maturidi.
|
· Iman
· Islam
· Ihsan
|
Salafiyah
|
Sebelum 300 H
|
· Ahmad bin Hambal
· Ibnu Taimiyah
|
· Keyakinan bahwa kemajuan dan kejayaan umat Islam
hanya mungkin di wujudkan jika mereka kembali kepada ajaran Islam yang masih
murni dan kembali pada ajaran Islam yang masih murni, dan meneladani pokok
hidup sahabat Nabi. Komponen pertama ini merupakan satu unsur yang di miliki
oleh salfiyah sebelumnya.
· perlwanan terhadap kolonialisme dan mominasi barat,
baik politik, ekonomi, maupun kebudayaan.
· pengakuan terhadap keunggulan barat dalam bidang
ilmu pengetahuan dan teknologi
|